Senin, 01 April 2013

KATA YANG SERING DIGUNAKAN DALAM TPA


1se·ku·ler /sékulér/ a bersifat duniawi atau kebendaan (bukan bersifat keagamaan atau kerohanian): kekuasaan—; pendidikan—
2se·ku·ler /sékulér/ a Astron berlangsung lama sekali (tt proses, perubahan), demikian lambat sehingga tidak mempunyai efek yg cukup besar untuk dicatat dl waktu ratusan tahun 

ste·ril /stéril/ a 1 Kim bersih dr kuman atau mikroorganisme lain; 2 Bio tidak subur; mandul; tidak dapat berkembang biak;
men·ste·ril·kan v 1 membuat (menjadikan) steril; membersihkan dr segala bakteri; 2 membuat mandul;
pen·ste·ril·an n proses, cara, perbuatan mensterilkan; sterilisasi;
ke·ste·ril·an n perihal steril

cang·gih a 1 banyak cakap; bawel; cerewet; 2 suka mengganggu (ribut); 3 tidak dl keadaan yg wajar, murni, atau asli; 4 Tek kehilangan kesederhanaan yg asli (spt sangat rumit, ruwet, atau terkembang): teknik elektronika yg—; 5 banyak mengetahui atau berpengalaman (dl hal-hal duniawi); 6 bergaya intelektual;
ke·cang·gih·an n kepelikan; kerumitan; kemodernan: krn ~ alat-alat itu, manusia dapat mengetahui cuaca yg akan terjadi 

mo·no·ton a 1 berulang-ulang selalu sama nadanya (bunyinya, ragamnya); tunggal bunyi; 2 selalu sama dng yg dulu; itu-itu saja, tidak ada ragamnya 
spo·ra·dis a 1 Bio keadaan penyebaran tumbuhan atau penyakit di suatu daerah yg tidak merata dan hanya dijumpai di sana sini; 2 tidak tentu; kadang kala; kadang-kadang: secara—kedua sahabat lama itu masih bertemu 
vi·ru·len /virulén/ a Dok 1 beracun ganas; bersifat mematikan: tumor—; 2 jahat; menghasut: pamflet—
benign
adj 1: not dangerous to health; not recurrent or progressive (especially of a tumor) [ant: malignant]

pe·jal a padat keras; tidak geronggang: batu—, batu yg padat keras; granit;
me·me·jal·kan v memadatkan: tukang batu ~ dasar rumah itu;
ke·pe·jal·an n keadaan padat keras dan tidak berongga; keadaan pejal 

se·tem /setém/ 1 a cak setala; sesuai; selaras (tt nada suara): kalau sudah—senar-senarnya, baru boleh digunakan gitar itu; 2 n cak suara (dl pemilihan untuk menentukan pilihan);
me·nye·tem v 1 cak menala (melaraskan musik): - senar gitar; 2 mengundi (menentukan dng pemungutan suara): krn tidak ada yg mau ditunjuk, untuk jabatan ketua baiklah kita 

- kata padanan kata;
ber·pa·dan·an v 1 berimbang (dng); sebanding (dng): upahnya tidak ~ dng tenaga yg dikeluarkannya; 2 menyesuaikan pendapat; bermufakat; berembuk: mereka ~ sebelum mengambil keputusan; me·ma·dan v membanding untuk mengetahui mana yg lebih baik (kuat, besar, dsb): para pengamat olahraga ~ kekuatan regu bulu tangkis Indonesia dan regu bulu tangkis Cina; ~ ayam membandingkan ayam yg akan diadu;
me·ma·dan-ma·dan v menimbang-nimbang: tidak ~ , tidak dng menimbang-nimbang (perasaan orang dsb);
me·ma·dan·kan v 1 membandingkan dng: orang mulai ~ kemajuan teknologi Jepang dng Eropa; 2 menyesuaikan (dng): kita harus dapat ~ nya dng situasi dan kondisi tertentu; pa·dan·an n 1 keadaan seimbang (sebanding, senilai, seharga, sederajat, sepadan, searti): dl terjemahan yg dicari bukanlah bentuk yg sama, melainkan ~ maknanya; 2 Ling kata atau frasa dl sebuah bahasa yg memiliki kesejajaran makna dng kata atau frasa dl bahasa lain, msl maison dl bahasa Prancis padanannya rumah dl bahasa Indonesia; ekuivalen;
~ kata kata yg sama maknanya pd dua bahasa;
pe·ma·dan n sesuatu untuk memadankan;
se·pa·dan (dng) a mempunyai nilai (ukuran, arti, efek, dsb) yg sama; sebanding (dng); seimbang (dng); berpatutan (dng): hukuman itu ~ dng kesalahannya; pasangan suami istri yg tidak ~; ber·se·pa·dan v bersesuaian;
me·nye·pa·dan v menyetarafkan; menyesuaikan (dng)
2pa·dan n 1 sempadan; batas; 2 garis (titik dsb) yg menjadi batas atau tempat melemparkan batu (kelereng dsb) pd permainan lempar-lemparan 
3pa·dan Mk n janji: mengecoh—, tidak menepati janji;
ber·pa·dan v berjanji

4pa·dan Jk a curang (terutama dl permainan) 
ka·pa·bel a cak mampu; cakap; pandai; sanggup: ia dianggap—memangku jabatan itu 
elu·sif /élusif/ a 1 sukar dipahami atau diartikan; 2 sukar diidentifikasi 
si·au a sudah tidak panas lagi (tt air panas dsb); dingin kembali (tt panas tubuh)
le·co /léco/ a kerdil; tidak mau besar
cen·da·la kl a hina; buruk; keji; cabul: orang yg—

KATA YG SERING DITANYAKAN DALAM TPA

fu·tu·ris·tis a 1 terarah, tertuju ke masa depan: Expo di Osaka dapat dinamakan pekan raya tipe pertokoan yg—; 2 berkenaan dng futur, futurisme, atau futurologi; 3 modern sekali
ano·rek·sia /anoréksia/n keadaan kehilangan selera makan; nirselera
ale·go·ri /alégori/ n Sas cerita yg dipakai sbg lambang (ibarat atau kias) perikehidupan manusia yg sebenarnya untuk mendidik (terutama moral) atau menerangkan sesuatu (gagasan, cita-cita, atau nilai kehidupan, spt kebijakan, kesetiaan, dan kejujuran)
1akas a tangkas gerak-geriknya; gesit; cekatan: anak ini—menari; ke·a·kas·an n ketangkasan; kegesitan; kecekatan
2akas? akasa hi·po·te·nu·sa /hipoténusa/ n sisi terpanjang pd segitiga siku-siku yg terletak di hadapan sudut sikunya
pre·se·den /présédén/ n hal yg telah terjadi lebih dahulu dan dapat dipakai sbg contoh: inilah saatnya menciptakan langkah-langkah yg adil sbg—untuk masa depan
kon·tem·pla·si /kontémplasi/ n renungan dsb dng kebulatan pikiran atau perhatian penuh; ber·kon·tem·pla·si v merenung dan berpikir dng sepenuh perhatian
wi·ya·ta Jw ark n pengajaran; pelajaran;—mandala lingkungan pendidikan tempat berlangsung proses belajar-mengajar: sekolah merupakan—mandala bagi siswa;—praja jawatan urusan pengajaran
kru·si·al a 1 gawat; genting; 2 menentukan: kepincangan yg tampak, baik pd ketenagakerjaan maupun pendidikan dasar, merupakan aspek yg—pd pembangunan sosial sehingga akan mempengaruhi sektor perekonomian; 3 rumit, sulit sekali: percaturan politik di negara itu menjadi—krn ulah negara adikuasa; 4 berkenaan dng kehancuran perusahaan
bib·li·o·gra·fi n daftar buku atau karangan yg merupakan sumber rujukan dr sebuah tulisan atau karangan atau daftar tt suatu subjek ilmu; daftar pustaka;—beranotasi bibliografi dng keterangan singkat pd tiap karangan, buku, atau karya yg judulnya terdaftar di dalamnya;—enumeratif daftar karya rekaman yg susunannya dibatasi oleh penyusunnya, dapat berupa susunan geografi, kronologi, atau subjek;—kini daftar buku yg disusun bersamaan dng waktu buku itu diterbitkan, biasanya terbit secara berkala;—lengkap bibliografi yg sudah lengkap;—pengarang bibliografi yg mendaftar buku, artikel, dan karya tulis lainnya tt pengarang tertentu, dapat berupa bibliografi dan kritik thd karya pengarang itu;—peta bibliografi kumpulan peta;—primer 1 bibliografi yg luas atau umum yg memuat buku yg masalahnya tidak saling berhubungan; 2 bibliografi yg merupakan catatan asli dr seluruh atau sebagian dr suatu terbitan;—sekunder bibliografi khusus yg mendaftar buku yg mencakupi satu subjek saja dan pendaftarannya dilakukan berdasarkan bibliografi primer;—setempat bibliografi buku atau bentuk lainnya yg berhubungan dng daerah geografi yg lebih kecil dr suatu wilayah (kabupaten);—subjek daftar bahan atau subjek mengenai individu tertentu;—terpilih bibliografi yg menyajikan literatur terpilih mengenai subjek tertentu
glo·sa·ri·um n 1 kamus dl bentuk yg ringkas; 2 daftar kata dng penjelasannya dl bidang tertentu
kon·tro·ver·si /kontrovérsi/ n 1 perdebatan; 2 persengketaan; pertentangan
in·ter·pre·ta·si n pemberian kesan, pendapat, atau pandangan teoretis thd sesuatu; tafsiran; meng·in·ter·pre·ta·si·kan v menafsirkan; peng·in·ter·pre·ta·si·an n proses, cara, perbuatan meng-interpretasikan; peng·in·ter·pre·ta·si n orang yg menginterpretasikan
Eufemisme adalah ungkapan yang lebih halus sebagai pengganti ungkapan yang dirasakan kasar. Contoh : "Di mana ‘tempat kencing’nya?" dapat diganti dengan "Di mana ‘kamar kecil’nya?". Kata "tempat kencing"(dalam bahasa sehari-hari biasa juga disebut WC) tidak cocok jika akan digunakan untuk percakapan yang sopan. Kata "kamar kecil" dapat menggantikannya. Kata "kamar kecil" ini konotasinya lebih sopan daripada kata "tempat kencing". Jadi dalam eufemisme terjadi pergantian nilai rasa dalam percakapan dari kurang sopan menjadi lebih sopan.


DAFTAR KATA YG SERING KELUAR DI SOAL TPA

1pa·kem a kuat mencekam (tt rem): rem sepeda motor itu sangat—
2pa·kem Jw n cerita wayang yg asli
fi·bra·si n getaran (suara dsb)
sup·re·ma·si /suprémasi/ n kekuasaan tertinggi (teratas): piala Thomas merupakan lambang—perbulutangkisan beregu putra
sa·ni·tas n kesehatan: pengawasan—lingkungan
fol·der n selebaran (barang cetakan) yg dilipat sedemikian rupa sehingga bagian yg tercetak tidak terkena lipatan
su·ve·nir n tanda mata; kenang-kenangan; cenderamata: toko ini menjual—untuk wisatawan
tus·lah n cak tambahan pembayaran (karcis kereta api dsb)
pre·sen·si /présénsi/ n kehadiran
as·ke·ti·sis·me /askétisisme/ n paham yg mempraktikkan kesederhanaan, kejujuran, dan kerelaan berkorban
he·do·nis·me /hédonisme/ n pandangan yg menganggap kesenangan dan kenikmatan materi sbg tujuan utama dl hidup
he·do·nis /hédonis/ n pengikut hedonisme
epi·gon /épigon/ n orang yg tidak memiliki gagasan baru dan hanya mengikuti jejak pemikir atau seniman yg mendahuluinya; peniru seniman atau pemikir besar:—Chairil Anwar banyak terdapat pd tahun lima puluhan
fa·kul·ta·tif a 1 tidak diwajibkan (tt pelajaran, hari libur, dsb); 2 bersifat pilihan, boleh memilih salah satu bidang ilmu yg sesuai dng bakat atau yg disukai (tt jurusan bidang ilmu)
dis·tan·si n jarak
den·si·tas /dénsitas/ n kerapatan; kepadatan
ke·le·tah /kelétah/ a banyak tingkah; suka bertingkah; suka bergaya; genit: dialah yg paling—di kelas kami; ber·ke·le·tah v bertingkah laku dibuat-buat; berlaku lajak; berlagak; bergaya
kon·ku·ren·si /konkurénsi/ n perlawanan; persaingan; persengketaan
pe·res·tro·i·ka /péréstroika/ n pembaruan dl berbagai bidang politik, ekonomi, sosial
sal·mon n salem
sal·mo·ne·la /salmonéla/ n bakteri yg berkenaan dng peracunan makanan, penyakit perut, dsb
eka·ris·ti /ékaristi/ n Kat 1 perayaan ibadat mengucapkan pujian dan syukur kpd Allah, biasanya disebut Misa Kudus; 2 tubuh dan darah Kristus dl rupa roti dan anggur dl perayaan Misa Kudus
tes·ti·mo·ni·um /téstimonium/ n surat (yg dapat dipakai saksi); penyaksian
skep·tis /sképtis/ a kurang percaya; ragu-ragu (thd keberhasilan ajaran dsb):penderitaan dan pengalaman menjadikan orang bersifat sinis dan—
skep·tis·is·me /sképtisisme/ n aliran (paham) yg memandang sesuatu selalu tidak pasti (meragukan, mencurigakan): kesulitan itu telah banyak menimbulkan—thd kesanggupan dl menanggapi gejolak hubungan internasional 
ap·ri·o·ri a berpraanggapan sebelum mengetahui (melihat, menyelidiki, dsb) keadaan yg sebenarnya: kita tidak boleh bersikap—
pa·gan a kukuh; kuat; teguh
pa·gan·is·me n perihal (keadaan) tidak beragama; paham pd masa sebelum adanya (datangnya, masuknya) agama (Kristen, Islam, dsb)
pe·pa·gan n jaringan terluar yg melapisi batang kayu; kulit jaringan kayu
pro·pa·gan·da n 1 penerangan (paham, pendapat, dsb) yg benar atau salah yg dikembangkan dng tujuan meyakinkan orang agar menganut suatu aliran, sikap, atau arah tindakan tertentu:— biasanya disertai dng janji yg muluk-muluk; 2 cakreklame (spt menawarkan obat, barang dagangan, dsb): perusahaan itu giat melakukan—produknya;  terbuka propaganda yg mengungkapkan sumber, kegiatan, dan tujuannya secara terbuka;— terselubung propaganda yg menyembunyikan sumber kegiatan dan tujuannya;
ber·pro·pa·gan·da v mengadakan propaganda: dipilihnya beberapa orang yg pandai ~; mem·pro·pa·gan·da·kan v 1 menyiarkan pendapat (paham politik dsb) dng maksud mencari pengikut atau dukungan: mereka ~ program kerjanya; 2 cakmereklamekan (barang dagangan dsb): tidak sedikit ongkos dikeluarkan untuk ~ obat-obatan itu;
pem·ro·pa·gan·da n propagandis

pro·pa·gan·dis n orang yg pekerjaan tetapnya melakukan propaganda
in·trik n penyebaran kabar bohong yg sengaja untuk menjatuhkan lawan: mereka melakukan—guna meng-hancurkan pihak lawan 
en·de·mi /éndémi/ n Dok penyakit yg berjangkit di suatu daerah atau pd suatu golongan masyarakat; hawar 
en·de·mis /éndémis/ a Dok secara tetap terdapat di tempat-tempat atau di kalangan orang-orang tertentu dan terbatas pd mereka saja (spt penyakit malaria di daerah pesisir, penyakit cacing tambang di kalangan buruh tambang) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar